Sepenting apa sih milih doi? Penting banget guys..boleh sih kamu golput, bodo amat dengan hasilnya, dengan semuanya. Tapi kalo kamu tahu seberapa penting pilihan ini bagimu pasti ngga akan main-main, apa lagi golput.
Jadi gini temen-temen, Pilkada kali ini memiliki dana yang luar biasa, gede. Angkanya dikutip dari detik.com, sebesar 992 milyar dialokasikan untuk seluruh keperluan Pilgub Jateng-karena penulis adalah warga Jateng-, dari ongkos kampanye sampe honor panitia dan petugas KPU dan lainnya. Besar banget ngga sih?
Sedangkan jumlah DPT (Daftar Pemilih Tetap) terbaru, seperti yang diberitakan viva.co.id, ada 27.348.878 jiwa. Berarti ada 80% lebih warga Jateng yang terdaftar untuk nyoblos.
Jika dihitung secara rata-rata, total anggaran dibagi dengan jumlah DPT, maka ketemulah sekitar 36.000. Duit segitu bisa dipake untuk nonton di weekday, cukup untuk sehari makan di warteg, susu formula 400 gram, dan banyak hal yang bisa dibeli dengan 36 ribu. Lumayan tho?
Tapi ternyata, lima tahun lalu, ada 12 juta orang yang menyia-nyiakan kesempatan ini. 44,27% ngga milih. Dari 100 orang ada 44 orang yang tidak ke TPS. Banyak juga kan?
Jadi masih banyak orang yang mengganggap Pilgub ngga penting. Kok bisa-bisanya ya?. 36 ribu lho?.
Kedua, hal yang membuat Pilkada adalah suatu yang penting adalah doi yang terpilih akan memimpin provinsi, kota dan kabupaten selama lima tahun. Gini deh, buat kamu yang masih ingin SMP sampai SMA, ada namanya ketua OSIS. Di Perguruan tinggi, ada ketua BEM. Yang kayak gitu aja sudah punya cakupan luas. Apalagi seorang gubernur.
Kalo sepenting itu ngga mungkinkan kalian nyoblos orang yang perilakunya buruk, pernah berbuat pelanggaran berat, korupsi dan lainnya. Ada aturan yang sejalan dengan hal ini, bakal calon yang ngga jelas tidak boleh jadi calon. Tips termudah adalah cek and ricek semua tentang calon gubernur. Performa dan ketaatan pada undang-undang.
Ada lagi nih, cari doi yang terbaik menurut ulusan banyak orang. Lalu tentukan pilihanmu dan coblos.
(Bersambung)